Rapat Konsolidasi dan Capacity Building Srikandi TP Sriwijaya Meriah dan Sukses
Editor: JUNAIDI
BOGOR – Ketua Umum Pengurus Pusat Srikandi Tenaga Pembangunan (TP) Sriwijaya, Nyimas Aliah, SE.M.Ikom memimpin Rapat Konsolidasi Srikandi Tenaga Pembangunan (TP) Sriwijaya bersama Tenaga Pembangunan (TP) Sriwijaya, dengan tema “Peran TP. Sriwijaya dalam Mentransformasikan Kepemimpinan Perempuan se-Sumatera Bagian Selatan”, Secara daring dan luring. Bertempat di Chevilly Hotel Bogor, Sabtu (16/10).
“Kegiatan ini, guna lebih meningkatkan peran serta kita dalam organisasi khususnya dan dalam upaya berpartisipasi dalam pembangunan umumnya, Terutama meningkatkan kualitas SDM perempuan melalui pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,” Ujar Nyimas Aliah dalam sambutannya.
Menurutnya, Pemberdayaan perempuan merupakan transformasi hubungan kekuasaan antara laki-laki dan perempuan pada empat level yang berbeda, yakni keluarga, masyarakat, pasar dan negara. Posisi perempuan akan membaik hanya ketika perempuan dapat mandiri dan mampu menguasai atas keputusan-keputusan yang berkaitan dengan kehidupannya (Zakiyah, 2010).
“Pemberdayaan perempuan menjadi strategi penting dalam meningkatkan peran perempuan dalam meningkatkan potensi diri agar lebih mampu mandiri dan berkarya. Kesadaran mengenai peran perempuan mulai berkembang yang diwujudkan dalam pendekatan program perempuan dalam pembangunan,” Sambung Nyimas.
Hal ini, lanjutnya, didasarkan pada satu pemikiran mengenai perlunya kemandirian bagi kaum perempuan, supaya pembangunan dapat dirasakan oleh semua pihak. Karena perempuan merupakan sumber daya manusia yang sangat berharga sehingga posisinya di ikut sertakan dalam pembangunan.
“Sejalan dengan Visi Srikandi TP. Sriwijaya, yaitu Srikandi TP. Sriwijaya berperan aktif meningkatkan kualitas sumber daya perempuan untuk Indonesia maju,” jelas Ketum Srikandi TP Sriwijaya 2021 – 2026 itu.
Nyimas merincikan, tujuannya adalah untuk membangun kesadaran perempuan yang ada di organisasi Srikandi khususnya dan masyarakat umum tentang kesetaraan gender, agar mampu mengembangkan potensi yang ada pada dirinya, sehingga dapat menjadi perempuan yang mandiri dan ikut berpartisipasi dalam pembangunan. Beberapa tujuan yang akan dicapai Srikandi TP. Sriwijaya :
1. Meningkatkan kemampuan Srikandi untuk melibatkan diri dalam program pembangunan, dan berpartisipasi aktif (subjek) agar tidak sekedar menjadi objek pembangunan seperti yang terjadi selama ini.
2. Meningkatkan kemampuan Srikandi dalam kepemimpinan, sebagai negosiator dan terlibat dalam pembangunan, baik sebagai perencana, pelaksana, maupun melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan.
3. Meningkatkan kemampuan Srikandi dalam mengelola usaha skala rumah tangga, industri kecil maupun industri besar untuk menunjang peningkatan kebutuhan rumah tangga, maupun untuk membuka peluang kerja produktif dan mandiri.
4. Meningkatkan peran dan fungsi organisasi Srikandi, baik di tingkat lokal sebagai wadah pemberdayaan agar dapat terlibat secara aktif dalam program pembangunan pada wilayah tempat tinggalnya.
“Demikian beberapa hal yang dapat kami sampaikan pada kesempatan ini, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan petunjuk-nya kepada kita semua dalam melaksanakan tugas yang sangat mulia ini, dan semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat untuk dan membawa kemajuan serta perbaikan di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.di indonesia, sehingga peran dan partisipasi masyarakat untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan setara dapat tercapai,” Tuturnya.
Tampak hadir dalam kegiatan ini diantaranya, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yang diwakili oleh Sekretaris Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dr.Ir. Pribudiarta Nur Sitepu, MM., Dr.H.Sudirman. D’Hury, SH.MM.M.Sc (Ketua Umum TP. Sriwijaya dan Pejabat Fungsional Assessor Ahli Utama BPSDM Kementerian Hukum dan HAM), Hanna Gayatri, SH (Dewan Penasehat Srikandi TP. Sriwijaya dan Anggota Komis V DPRRI), Dr.Ir.H. Ahmad Irfan, SH.MM.MBA, MH,CMW, CPD (Wakil Ketua Umum/ Ketua Harian TP. Sriwijaya/ mantan Dirut Bank BJB), Ahmad Fauzan, SH (Wakil Ketua Umum Sriwijaya dan Pengusaha), Dr.Ir.Syofiansyah, TP.M.Sis.IPU (Wakil Ketua Umum dan Dosen di Universitas Islam Negeri), Drs.H.Yahya Maya Sakti (Sekretaris Jenderal TP.
Sriwijaya dan Pengusaha), H. Tri Firdaus Akbarsyah, SH.MH (Bendahara TP. Sriwijaya dan Sekretaris Umum PP Ikatan Notaris Indonesia), KRT. Oking Ganda Miharja, SH, MH (Kadep OKK TP Sriwijaya dan Sekjen BPP Perkumpulan Advocaten Indonesia), Beni Novri, SE, MM (Kadep Investasi, Pertambangan dan Perdagangan TP Sriwijaya dan Kepala Kantor Bea Cukai Merak), Kolonel CKU Purn Afip Zaki (Kadep Koperasi UKM TP Sriwijaya, Hj. Nurhasanah, SH, MH (Dewan Pembina Srikandi TP. Sriwijaya, Anggota DPRD Prov. Lampung, Sekjen Kaukus Perempuan Politik Indonesia), Ir. Dewi Arimbi Soeharta Alamsyah (Wakil Ketua Umum Srikandi TP. Sriwijaya dan Pengusaha)
Ibu Hj. Rita Alfiana, SE. SH.M.Kn (Wakil Ketua Umum Srikandi TP. Sriwijaya, Notaris dan Dosen Univ. Esa Unggul), Hj. Raden Ayu Aisyah, SE.MM (Wakil Ketua Umum dan Karyawati Bank DKI), Hj. Nelly Christine (Wakil Ketua Umum dan Pengusaha), Erlinda, M.Pd (Sekretaris Jenderal Srikandi TP. Sriwijaya dan Staf Kantor Presiden), Hj.Karlena, SE. MM (Wakil Sekjen Srikandi TP. Sriwijaya dan Anggota DPRD Tangsel), Hj. Yessy Evawani, SE (Wakil Sekjen Srikandi TP. Sriwijaya dan Karyawati di (KONI)
KepalaBidang, serta Ketua Departemen dan seluruh Peserta Rapat Konsolidasi yang dilanjutkan dengan capacity building yang berlangsung selama 2 Hari. (*)