LINTAS BANDARLAMPUNG : Irjen Pol (Purn) Dr. H. Ike Edwin, S.I.K., SH., MH., MM merasa heran dengan adanya pejabat yang takut dengan wartawan. Bahkan, terkadang pejabat sengaja menghidari dan susah untuk di temui.
Padahal para rekan pers adalah mitra pemerintah baik TNI-Polri, mereka (wartawan*red) butuh berita yang seyogyanya akan di publikasikan untuk publik baik di bidang pertanian, pembangunan, kesehatan atau pendidikan. Nah, informasi inilah yang diburu para pencari berita.
“Wartawan itu salah satu pilar demokrasi. Dan selama kita bertekad membangun demokrasi dengan keterbukaan. Mengapa, juga harus takut dengan wartawan?” ujar dia.
Dang Ike sapaan akrab Irjen Pol (Purn) Dr. H. Ike Edwin, S.I.K., SH., MH., MM Calon Walikota Bandarlampung ini, yang dalam Pilkada setempat maju bersama dr Zam, mengatakan bahwa dirinya justru menganggap wartawan adalah sahabat karib lantaran para pemburu berita tersebut memiliki komitmen sama sebagaimna dirinya yang selalu bertekad untuk membangun demokrasi.
Menurutnya, Pers adalah pilar Ke 4 demokrasi. Setelah eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Jadi, meskipun berada di luar sistem politik formal, namun peran pers sangat strategis dan memiliki tugas yang sangat besar dalam pendidikan publik serta sebagai alat sosial kontrol masyarakat.
“Jadi tentunya juga pers harus ikut aktiv dalam memantau jalannya Pilkada agar bisa berjalan sesuai demokrasi,” tandas Dang Ike. (*)
