Ini Tanggapan Carik Tiyuh Mulyo Kencana TBT Terkait Jawaban Surat Klarifikasi LSM-LIR Yang Mengarah Ke PKBM dan DPMT.

Foto Istimewa: Team LSM-LIR Saat Sambangi Kantor Tiyuh Mulyo Kencana, Senin 27 Oktober 2025.

TULANGBAWANG BARAT_ Team LSM-LIR sambangi kantor Tiyuh (DESA) mulyo kencana, kecamatan Tulangbawang Tengah, kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung. Disambut langsung oleh Sekertaris Tiyuh setempat di dampingi salah satu kepala suku (RK) sekitar jam 10,12 Wib, Senin 27 Oktober 2025.

Mewakili kepala Tiyuh mulyo kencana Suyanta,” Sekertaris Tiyuh Hendri Yanto, didampingi kepala suku yang tengah piket di balai Tiyuh setempat menguraikan jawaban yang di klarifikasi melalui surat LSM-LIR di berikan pada tanggal 15 Oktober 2025 beberapa waktu lalu yang di tujukan kepada kepala Tiyuh dengan Nomor Surat 166/LSM.LIR-JITU.LPG/ X/2025 menjelaskan;

Mohon maaf kata Hendri, saya yang mewakili kepala Tiyuh Mulyo Kencana Suyanta, beliau sedang sakit sudah berbulan-bulan tidak bisa ngantor. Saya sudah koordinasi dengan kepala Tiyuh, ia memerintahkan saya untuk menjawab surat dari LSM-LIR baik tulisan dengan Nomor Surat 746/MK-TBT/TUBABA/X/ 2025 maupun secara lisan kata Hendri kepada team LSM-LIR di ruang balai Tiyuh tersebut.

Ditambahkan Hendri, untuk kegiatan yang berasal dari dana desa tahun 2024 yang di pertanyakan teman-teman LSM-LIR itu sudah kita laksanakan sesuai dengan anggaran nya, yang pertama anggaran bantuan kepada Siswa Sekolah paket C (SMA) sebanyak 3 (TIGA) orang yang kita daftarkan disalah satu PKBM di Tubaba dengan nilai perorang sebesar Rp.3.500,000,- dikali 3 (TIGA) orang jumlah 10,500,000,-

Hendri menguraikan, untuk belanja jasa sebesar Rp.10.000,000,- yang di peruntukan Honorium Ahli, Konsultan, Narasumber, (JASA TEKNIK) pembuatan rencana anggaran pelaksanaan (RAB) bangunan fisik selama satu tahun, saat di tanya Ketum LSM-LIR,”Junaidi AR, siapa yang membuat (RAB) tersebut apakah pihak Tiyuh atau pihak dinas (DPMT/K) Tubaba, ya pihak dinas memang sudah khusus buat (RAB) yang kita rencanakan kata Hendri;

Untuk anggaran penguatan ketahanan pangan tingkat desa sebesar Rp.63.500,000,- lanjut Hendri, kita melaksanakan pengelolaan lahan milik masyarakat (Penyiapan Lahan, belanja pupuk, obat-obatan pertanian, Insentif pengelolaan lahan, sewa alat berat dengan nilai anggaran sebesar Rp.24.950,000,- di tambah belanja kambing betina sebanyak 15 ekor, jantan 1 ekor total dana sebesar Rp.34.000,000,- dan belanja barang dan jasa yang kita serahkan kepada masyarakat (Bibit sayuran,dan Pupuk mutiara) dengan anggaran sebesar Rp.4.550,000,-

Bantuan perikanan dan pakan sebesar Rp.29.500,000,- ini kita belanjakan pengadaan barang dan jasa yang kita serahkan kepada masyarakat yang berupa (Bibit ikan dan Pakan) yang dikelola oleh masyarakat di setiap suku (RK) saat di tanya kembali oleh Team LSM-LIR, apakah bantuan bibit ikan yang di salurkan kepada masyarakat sudah dapat di panen,”kata Junaidi;

Itu yang jadi kendala kata Hendri, Carik Tiyuh mulyo kencana menjelaskan, bantuan bibit itu tidak berjalan sehubungan kemarau setelah bibit Ikan Nila dan bibit Ikan Gurame sampai rumah masyarakat yang mendapat bantuan itu, Bibit Ikan nya pada mati semua kata Carik dan Kepala suku (Alias Tidak Dapat Dipertanggung jawabkan) bantuan tersebut dari suku 1 sampai suku 5 kita salurkan;

Saat Team Investigasi LSM-LIR,” Bandarudin, Bertanya terkait anggaran sebesar Rp.6.000,000,- yang di kucurkan Pemerintah provinsilampung tahun 2023 melalui keputusan Gubernur Lampung Nomor :G/786/V.12/ HK/2023 tentang penetapan bantuan keuangan Khusus dan pedomon pelaksanaan peningkatan kapasitas aparatur dalam Implementasi Program Smart Vilage se- provinsi lampung pada desa/pekon/kampung/Tiyuh dan kelurahan se-provinsilampung tahun anggaran 2023.

Di transfer melalui rekening Tiyuh mulyo kencana,Hendri di dampingi salah satu kepala sukunya membenarkan, dana tersebut masuk ke rekening Tiyuh mulyo kencana tapi dana tersebut di peruntukan pelatihan 2 (DUA) apartur Tiyuh mulyo kencana lalu dana itu di transfer kembali ke Dinas (PMT) yang menyelenggarakan kegiatan pelatihan kata,”Hendri Carik (SEKDES) kepada team LSM-LIR dan media Partner.

Sementara Junaidi AR Ketum LSM-LIR, meminta kepada Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum (APH) Tubaba dapat segera mengusut tuntas anggaran dana desa (DD) yang di peruntukan oleh pemerintah Tiyuh mulyo kencana untuk dukungan pendidikan bagi siswa miskin berprestasi, Siswa Sekolah paket C setara (SMA) di salahsatu pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) yang ada di Tubaba, karena anggaran tersebut kami nilai cukup besar Rp.3.500,000,- ribu rupiah persiswa sebanyak 3 (TIGA) orang total dana Rp.10.500,000,-;

Sementara (PKBM) tersebut tentunya semua siswa mendapatkan anggaran bantuan operasional sekolah (BOS) kesetaraan kata,”Junaidi AR, setelah keluar dari balai Tiyuh Mulyo Kencana tersebut. Dan kata Junaidi, anggaran penyelenggaraan posyandu (Makanan Tambahan Ibu Bumil) dan Lansia, Insentif Kader sebesar Rp.48.600,000,- Ibu menyusui sebanyak 120 orang, dan balita 300 orang.

Ditambah anggaran pembuatan (RAB) yang kami duga di hendel oleh pihak dinas terkait sesuai pengakuan,”Hendri Carik Tiyuh Mulyo Kencana, dangan nilai anggaran sebesar Rp.10.000,000,- ditambah anggaran penguatan ketahanan tingkat desa dengan nilai sebesar Rp.63.500,000,- yang di pyoritaskan pengolahan lahan pertanian (Penyiapan Lahan,Belanja Pupuk, Obat-obatan, pertanian, Insentif pengelolaan lahan,Sewa alat berat, Belanja modal peralatan pertanian Rp.24.950,000,- dibelikan Kambing betina 15 ekor, jantan 1 ekor total Rp.34.000,000,- Belanja barang dan jasa yang di serahkan kepada masyarakat (Bibit Sayuran dan Pupuk Mutiara) dengan nilai anggaran sebesar Rp.4.550,000,-

Ditegaskan Junaidi AR, Belanja barang dan jasayang di serahkan kepada masyarakat (Bibit Ikan Nila, Gurame dan Pakannya) yang di kelola masyarakat dari suku 1 samapi dengan suku 5 dengan anggaran sebesar Rp.29.500,000,- Anggaran ini terbuang sia-sia akibat keterangan Carik Tiyuh Mulyo Kencana, bahwa Bibit Ikan tersebut mati semua (Alias Anggaran Tidak Dapat di Pertanggung Jawabkan);

Pengadaan pos keamanan desa yang di peruntukan Insentif Linmas sebanyak 31 orang selama 12 bulan, dengan anggaran sebesar Rp.26.200,000,- (Benarkah Linmas Sebanyak 31 Personil). dan penyediaan Oprasional pemerintah desa sebesar Rp.117.892,000,- kata Junaidi kepada Media Partner LSM-LIR.

Sampai berita ini di terbitkan pihak dinas terkait belum dapat di konfirmasi oleh media partner LSM-LIR, simak tanggapan DPMT selanjutnya.

Penanggung Jawab Team LSM-LIR.